Menyatakan Perbandingan dengan Hodo

Kali ini, kita akan membahas tentang cara menggunakan perbandingan dengan Hodo. Hodo punya beberapa kegunaan saat dimasukkan ke dalam kalimat tergantung kalimat yang diletakkan sebelum hodo. Salah satu kegunaan dari Hodo adalah untuk menyatakan bahwa topik kalimat tidak sebanding dengan objek lainnya.

Pola kalimat perbandingan yang dibentuk dengan hodo hampir sama dengan yori. Bedanya ada pada kata kerjanya yang menggunakan kata kerja negatif. Hodo diletakkan pada posisi yang hampir sama dengan yori saat dimasukkan dalam kalimat. Untuk lebih jelasnya, pola kalimatnya bisa kalian lihat di bawah ini.

  • A wa B hodo {Kata (Sifat) Keterangan} arimasen.
    Arti : A tidak se-{Kata Sifat} B.

Contoh kalimat :

  • Sono ichigo wa kono ringo hodo ooki-ku arimasen. => そのいちごはこのりんごほど大きくありませ。
    Arti : Stroberi itu tidak sebesar apel ini.
  • Ani-san wa Desi-san hodo majime de wa arimasen. => アニさんはデシさんほど真面目ではありません。
    Arti : Ani tidak seserius Desi.

Perbandingan ini juga bisa diberlakukan pada kata kerja dengan arti yang membandingkan banyaknya tindakan. Pola kalimatnya bisa kalian lihat di bawah ini.

  •  A wa B hodo {Kata kerja negatif}.
    Arti : A tidak {Kata kerja} sebanyak B.

Misalnya :

  • Ani-san wa Desi-san hodo tabenai. => アニさんはデシさんほど食べない。
    Arti : Ani tidak makan sebanyak Desi.
Berikutnya
« Prev Post
Sebelumnya
Next Post »