-Te iru

Untuk menyatakan "sedang berlangsung" dalam bahasa Jepang, kita bisa menambahkan iru setelah kata kerja bentuk -te. Karena itu, kita perlu mempelajari perubahan bentuk kata kerja -te sebelum mempelajari pola kalimat ini. Kita juga perlu mempelajari perubahan kata kerja untuk mengubah bentuk waktunya

    Contoh :
    • Tabete iru => 食べている。
      Arti : Sedang makan.
    • Nonde iru => 飲んでいる。
      Arti : Sedang minum.
    • Yonde iru => 読んでいる
      Arti : Sedang membaca
    • Kaite iru => 書いている
      Arti : Sedang menulis
    Sebagai kata kerja yang berdiri sendiri, iru bisa berarti ada. Tapi khusus untuk pola kalimat ini, kata iru tidak perlu diartikan secara literal.

    Perubahan dan Bentuk Waktu

    Kita juga bisa mengubah iru menjadi bentuk lain. Iru bisa diubah menjadi inai, itte, itta, imasu, imashita, imasen, imasen deshita, dll. 

    Contoh :
    • Tabete imasu => 食べています。
      Arti : Sedang Makan. {Bentuk non-lampau}
    • Tabete imashita => 食べていました
      Arti : sedang makan. {Bentuk lampau}
    • Tabete imasen => 食べていません。
      Arti : Tidak sedang makan. {Bentuk non-lampau, sopan}
    • Tabete imasen deshita => 食べていません。
      Arti : Tidak sedang makan. {Bentuk lampau, sopan}
    • Tabete ita => 食べていた。
      Arti : Sedang makan. {Bentuk lampau, biasa}
    • Tabete inai => 食べていない。
      Arti : Tidak sedang makan. {Bentuk non-lampau, biasa}
    • Tabete inakatta => 食べていなかった。
      Arti : Tidak sedang makan. {Bentuk lampau, biasa}

    Menambahkan Objek dan Subjek

    Jika ingin menambahkan objek, kita hanya perlu menggunakan partikel o setelah objeknya. Selain itu, kita bisa membuat kalimat yang lebih kompleks dengan menggunakan partikel lain.
    • Ichigo o tabete imasu => イチゴを食べています。
      Arti : Sedang makan stroberi.
    • Ichigo o tabete imasen =>イチゴをたべていません。
      Arti : Tidak sedang makan stroberi.
    • Nina san wa ichigo o tabete imasu => ニナさんはイチゴを食べています。
      Arti : Nina sedang makan stroberi.
    • Nina san wa ichigo o tabete imasu ka => ニナさんはイチゴを食べていますか。
      Arti : Apakah Nina sedang makan stroberi?
    Dalam percakapan, -te iru dan sejenisnya kadang disingkat dengan membuang huruf i, misalnya :
    • Nani o shiteru ka?  => 何をしてるか。
      Arti : Apa yang sedang kamu lakukan?
    • Nani o tabeteru ka?=> 何を食べてるか。
      Arti : Sedang makan apa?
    • Nani o tabetemasu ka? => 何を食べてますか。
      Arti : Sedang makan apa?
    Kata shiteru berasal dari shite iru yang disingkat dengan membuang huruf i. Hal ini bisa juga dilakukan pada kata kerja iru dalam bentuk waktu yang lain.

    Penggunaan -Te iru dengan Shunkan Doushi

    Kalimat-kalimat pada contoh sebelum ini menggunakan kata kerja Keizoku Doushi (Kata kerja berkelanjutan / durative verb). Kata kerja seperti makan, minum, membaca, dll bisa dilakukan dalam waktu lama dan berkelanjutan. Karena sifat Keizoku Doushi tersebut, terjemahan dengan kata sedang masih tepat digunakan sebagai terjemahan dari pola -te iru. 

    Bagaimana jika kita menggunakan kata kerja Shunkan Doushi (Kata kerja sesaat / punctual verb) seperti mati, pecah, dll?

    Dalam bahasa Inggris, kata-kata tersebut tidak tepat jika kita tempatkan bersama dengan kata sedang atau progressive tense karena kata tersebut menyataan keadaan yang hanya terjadi dalam waktu sesaat. Dalam bahasa Jepang, Shunkan doushi bisa digunakan bersama dengan -Te iru walaupun artinya bukan menunjukkan sedang berlangsungnya suatu tindakan. -Te iru yang menggunakan Shunkan doushi menunjukkan bahwa sesuatu telah terjadi di masa lalu, dan sekarang masih dalam keadaan yang sama.

    Contoh kalimat dengan Shunkan doushi yang menggunakan pola kalimat -Te iru bisa kalian lihat di bawah ini.

    • Shinde iru => 死んでいる。
      Arti : Telah mati. {dan sekarang masih dalam keadaan mati}
    • Ochite iru => 落ちている。
      Arti : Telah jatuh. {dan sekarang masih dalam keadaan jatuh}
    • Warete imasu => 割れています。
      Arti : Telah pecah. {dan sekarang masih dalam keadaan pecah}
    • Kekkon shite imasu => 結婚しています。
      Arti : Telah menikah. {dan sampai sekarang pernikahan itu berlanjut}
    Berikutnya
    -Te Miru
    Sebelumnya
    Godan Doushi