Furi O Suru

Dalam kehidupan ini, ada beberapa orang mungkin sering berpura-pura, entah itu untuk menipu atau membahagiakan orang lain. Entah dengan pembaca blog ini. Tapi, yang jelas, kita akan butuh sebuah kalimat yang menunjukkan kepura-puraan tersebut.

Untuk menyatakan bahwa kita berpura-pura melakukan sesuatu, kita bisa menggunakan kalimat yang diakhiri dengan ~furi o suru. Pola kalimat untuk setiap jenis kata adalah sebagai berikut.

  • {Kata kerja informal / biasa} furi o suru 
  • {Kata sifat -i} furi o suru 
  • {Kata sifat -na} na furi o suru  
  • {Kata benda} no furi o suru

Contoh kalimat :

  • Neta furi o suru na! => 寝たふりするな。
    Arti : Jangan berpura-pura tidur.
  •  Mitenai furi o suru => 見てないふりする。
    Arti : Berpura-pura tidak sedang melihat.
  • Kare wa kikoenai furi o suru. => 彼は聞こえないふりをした。
    Arti : Dia berpura-pura (seolah-olah) tidak terdengar.
  • Ishogashii furi o suru. => 忙しいふりする
    Arti : Berpura-pura sibuk.
  • Genki na furi o suru => 元気なふりをする
    Arti : Berpura-pura sehat.

Dalam percakapan, partikel o mungkin saja dihilangkan. Ini karena bahasa Jepang sering menggunakan elipsis untuk menghilangkan partikel dalam kalimat jika makna setiap kata dalam suatu kalimat sudah bisa dipahami tanpa partikel yang seharusnya ada.

Berikutnya
« Prev Post
Sebelumnya
Next Post »